::.Headline Bottom.::
|

Ambisinya untuk mematahkan kutukan Persib yang tak pernah menang di tanah Wamena harus gagal di tangan Pieter Romaropen, Eddie Foday Boakay, dan Jaelaninu Arey. Pria yang kerap disapa Zul itu pun merasa menyesal dengan torehan buruk atas tim Pangeran Biru.
Namun penyesalan itu bukan berarti melunturkan semangat Zul yang saat ini sedang menggelora terutama untuk bisa meraih poin di tur Papua ini. Mengingat persaingan pada kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) musim 2011/2012 semakin berjalan dengan ketat.
"Saya ingin lebih fokus dan berkonsentrasi untuk ke permainan berikutnya," ujar Zul saat dihubungi wartawan melalui ponselnya, Jumat (24/2/2012) pagi.
Zul pun berkeinginan untuk memperbaiki penampilannya kemarin yang gagal mengamankan gawang Jendri Pitoy. Sehingga pasukan Maung Bandung harus pulang tertuduk malu akibat tiga gol yang melesat dengan mudah ke gawang Persib.
"Pemain Persiwa mampu memaksimalkan setiap peluang yang didapat," ujar Zul.
Meskipun begitu, Zul tak membantah jika kekalahan atas Persiwa kemarin memang tak lepas dari faktor di luar lapangan. Tipisnya kadar oksigen di Wamena, di mana kota itu berada di atas ketinggian 3500 m di atas permukaan air laut, membuat Zul yang tampil menyerang dan bertahan harus selalu menjaga staminanya.
"Saya tak bisa berlari terus menerus karena saya juga harus mengumpulkan oksigen untuk bisa berlari lagi," kata pemain bernomor punggung tiga itu.
Selain itu, kondisi lapangan di Stadion Wamena juga menjadi kendala bagi strategi Drago Mamic yang mengandalkan umpan-umpan pendek. Kerasnya tanah dan tidak landainya tanah membuat Zul kesulitan dalam menerapkan strategi yang sudah diinstruksikan pelatih
"Jadinya kami harus bermain long pas yang tak biasa kami lakukan," ujar mantan pemain Arema Indonesia itu.
Namun Zul bersyukur masih bisa bermain dengan semaksimal mungkin meski harus melawan kondisi alam yang ada di Wamena. Itu mengapa, Persib mampu menahan kekuatan Badai Pegunungan hingga paruh waktu.
"Mungkin lain kali kami harus beradaptasi cukup lama untuk bisa mendapatkan raihan positif atas Persiwa." kata pemain kelahiran Makasar itu yang tak serta merta menyalahkan faktor alam sebagai alasan kekalahan timnya.
GO |
Tidak ada komentar :